Apa Itu Premi Asuransi? Ini Pengertian dan Fungsinya

Beranda / Asuransi / Apa Itu Premi Asuransi? Ini Pengertian dan Fungsinya

Di dalam asuransi, ada cukup banyak istilah asing. Selain polis, ada juga istilah premi di dalam asuransi. Lalu apa itu premi asuransi?

Kebanyakan orang memang masih belum paham mengenai apa itu premi. Dan cukup banyak orang masih salah mengartikannya dengan polis asuransi.

Hal ini sebenarnya tidak boleh terjadi, terutama jika anda sudah terlanjur membeli polis asuransi. Kenapa? Karena jika anda belum mengetahui apa itu premi dan polis, maka kemungkinan anda akan kesulitan untuk mendapatkan manfaat dari asuransi tersebut.

Bagaimana dengan anda? Apakah anda juga masih bingung mengenai apa itu premi asuransi? Bila anda masih bingung, ada baiknya luangkan sedikit waktu untuk mempelajarinya di artikel ini.

Apa yang Dimaksud Dengan Premi Asuransi?

Apa Itu Premi Asuransi

Sebenarnya apa itu premi? Maksud dari premi di dalam asuransi itu adalah besaran biaya yang harus anda bayarkan secara berkala untuk bisa mendapatkan perlindungan dari perusahaan asuransi.

Premi tersebut biasanya bisa anda bayarkan secara bulanan, tiga bulan sekali, enam bulan sekali, dan bahkan satu tahun sekali. Untuk masa pembayarannya tergantung perjanjian anda dengan pihak perusahaan.

Apa Perbedaan Premi dengan Polis Asuransi?

Lalu apakah yang membedakan antara premi dengan polis? Selama ini memang banyak orang menganggap bahwa keduanya itu sama.

Padahal faktanya, premi itu sangat berbeda dari polis. Berikut ini merupakan beberapa hal yang membedakan antara premi dengan polis:

1. Perbedaan dari isinya

Perbedaan pertama antara polis dengan premi asuransi terletak pada bagian isinya. Premi berisi nominal uang yang harus anda bayarkan secara berkala.

Sedangkan polis berisi perjanjian antara anda sebagai nasabah dengan perusahaan asuransi.

Jadi secara mudahnya, premi mengurus mengenai nilai uang yang menjadi kewajiban anda sebagai nasabah, sedangkan polis berisi aturan yang mengikat perusahaan dengan anda sebagai nasabah.

2. Perbedaan dari fungsinya

Selain dari isinya, perbedaan antara polis dengan premi asuransi juga terletak pada bagian fungsinya.

Seperti yang sudah sedikit disinggung, polis asuransi berfungsi untuk mengikat antara nasabah dengan perusahaan.

Polis asuransi menjelaskan secara detail mengenai apa saja kewajiban dari masing-masing pihak.

Sedangkan fungsi premi asuransi adalah harga yang harus anda bayarkan secara berkala agar bisa terus menerus mendapatkan perlindungan sesuai perjanjian dengan perusahaan asuransi.

Apa Fungsi Premi Asuransi?

Di bagian sebelumnya memang sudah disinggung secara singkat mengenai apa fungsi dari premi. Namun hal tersebut belum begitu detail. Berikut ini adalah fungsi dari premi baik pada sisi nasabah dan juga perusahaan:

1. Bagi perusahaan asuransi

Selama ini memang banyak orang menganggap bahwa fungsi premi itu hanya berlaku pada nasabah saja.

Padahal, premi juga memiliki banyak fungsi bagi perusahaan asuransinya sendiri. Berikut ini adalah beberapa fungsi premi bagi perusahaan:

  • Alat untuk mengumpulkan dana

Fungsi pertama dari premi untuk perusahaan adalah sebagai alat untuk mengumpulkan dana.

Dengan adanya premi, perusahaan bisa menarik dana dari para nasabah yang ingin menggunakan jasa perlindungan.

Nantinya, dana tersebut bisa perusahaan alokasikan di beberapa instrumen investasi untuk mendapatkan keuntungan serta tetap bisa memberikan perlindungan pada nasabah.

  • Alat untuk menentukan besarnya perlindungan

Selain berfungsi sebagai alat untuk mengumpulkan dana, fungsi lain dari premi bagi perusahaan adalah untuk menentukan besarnya perlindungan.

Perlu anda ketahui, setiap nasabah asuransi tidak mendapatkan perlindungan yang sama. Besar kecilnya perlindungan tersebut sangat terpengaruh dari nilai premi yang nasabah bayarkan secara berkala.

Jika premi yang nasabah bayarkan cukup murah, maka secara otomatis perlindungan yang nasabah dapatkan juga terbatas. Dan begitu pula sebaliknya.

2. Bagi nasabah asuransi

Selain berfungsi untuk perusahaan, premi juga memiliki banyak fungsi bagi nasabah. Berikut adalah beberapa fungsi premi bagi nasabah asuransi:

  • Alat untuk mendapatkan jaminan perlindungan

Fungsi pertama premi bagi para nasabah adalah sebagai alat untuk mendapatkan jaminan perlindungan.

Dengan membayar premi secara berkala, maka nasabah akan berhak mendapatkan perlindungan sesuai dengan perjanjian yang tertulis di dalam polis.

  • Untuk bisa mengalihkan semua risiko pada perusahaan asuransi

Selain bisa mendapatkan perlindungan dari perusahaan, fungsi lain dari membayar premi bagi nasabah adalah agar bisa mengalihkan semua risiko yang nasabah alami kepada pihak asuransi.

  • Untuk meratakan biaya pertanggungan

Fungsi terakhir dari premi bagi nasabah adalah agar bisa meratakan biaya pertanggungan jika sampai mengalami risiko tertentu.

Misalkan saja nasabah jatuh sakit dan harus mendapatkan perawatan di rumah sakit secara berkala, maka nasabah tidak perlu membayar biaya perawatan tersebut.

Nasabah hanya perlu membayar premi saja untuk bisa meratakan biaya pertanggungannya.

Apakah Premi Asuransi Bisa Nasabah Cairkan?

Setelah mengetahui apa fungsi dari premi asuransi, kemungkinan besar akan ada banyak dari anda yang bertanya apakah premi bisa nasabah cairkan.

Kebanyakan orang memang selalu menganggap bahwa premi bisa anda cairkan jika tidak melakukan klaim selama masa kontrak.

Namun hal tersebut belum tentu sama untuk setiap perusahaan dan jenis asuransi yang anda pilih.

Ada perusahaan yang memberikan opsi pengembalian premi jika anda tidak melakukan klaim. Dan ada juga yang tidak memberikan opsi tersebut.

Oleh sebab itu, lebih amannya, tanyakan terlebih dahulu mengenai hal tersebut sebelum anda menandatangani surat kontrak asuransi.

Bagaimana Jika Nasabah Terlambat Membayar Premi Asuransi?

Selain itu, banyak orang juga mempertanyakan soal bagaimana jika nasabah terlambat membayar premi asuransi.

Apa yang terjadi jika nasabah terlambat membayar premi asuransinya? Berikut ini adalah beberapa konsekuensi jika anda sampai terlambat membayar premi:

  • Kehilangan proteksi selama belum membayar premi.
  • Pembayaran denda jika polis asuransi masih bisa anda hidupkan setelah terlambat membayar preminya.
  • Harus membeli polis asuransi baru jika ternyata polis asuransi lama sudah tidak bisa anda hidupkan lagi.

Oleh sebab itu, sebaiknya benar-benar pahami terlebih dahulu mengenai apa itu premi asuransi sebelum anda membeli polisnya. Hal tersebut supaya anda benar-benar bisa mendapatkan keuntungan maksimal dari polis asuransi yang anda beli.