Rekening BNI yang anda miliki sudah tidak aktif? Tidak perlu membuat rekening baru, anda hanya perlu mengaktifkan kembali rekening yang lama. Lalu bagaimana cara mengaktifkan kembali rekening BNI secara online?
Jika anda sudah cukup lama tidak menggunakan rekening BNI, memang lama kelamaan rekening tabungan tersebut akan beralih statusnya dari aktif menjadi pasif.
Untuk anda yang belum paham bagaimana caranya mengaktifkan kembali rekening tabungan BNI yang sudah lama tidak aktif, anda bisa pelajari caranya di dalam artikel ini.
Apa Itu Rekening Tabungan BNI Pasif?
Sebelum menjabarkan mengenai bagaimana cara mengaktifkan kembali rekening BNI secara online, anda harus paham terlebih dahulu mengenai apa itu rekening tabungan BNI pasif.
Maksud dari rekening tabungan pasif itu adalah rekening tabungan yang saldonya sudah berada di angka 0 dalam kurun waktu cukup lama.
Ketika saldo di dalam rekening tabungan anda sudah berada di angka 0, maka lama kelamaan rekening tabungan tersebut akan masuk ke dalam status tidak aktif atau pasif.
Hal tersebut karena sudah tidak ada saldo untuk membayar biaya admin bulanan. Selain itu, rekening tabungan tersebut juga sudah tidak memiliki minimal saldo seperti persyaratan awal.
Berapa Lama Rekening Tabungan Tanpa Saldo Bisa Menjadi Rekening Pasif?
Lalu berapa lamakah sebuah rekening tabungan BNI yang saldonya kosong itu bisa berubah dari rekening tabungan aktif ke rekening tabungan pasif?
Jika saldo rekening tabungan BNI anda kosong dalam kurun waktu 6 bulan berturut-turut, maka rekening tabungan anda akan masuk ke dalam status pasif.
Bila rekening tabungan anda sudah masuk ke dalam status pasif ini, maka mau tidak mau anda harus mengaktifkannya terlebih dahulu untuk bisa menggunakannya kembali.
Berbagai Dampak Rekening Tabungan BNI Berubah Menjadi Pasif
Lalu apa sajakah yang akan terjadi jika rekening tabungan BNI yang anda miliki berubah statusnya dari aktif menjadi pasif?
Berikut ini adalah beberapa dampak perubahan status rekening tabungan BNI dari aktif menjadi pasif tersebut:
- Rekening tabungan sudah tidak bisa menerima kiriman uang
Ketika rekening tabungan BNI anda sudah menjadi tabungan pasif, maka rekening tersebut sudah tidak bisa menerima kiriman uang.
Setiap kali anda mengirimkan uang ke rekening tersebut, maka prosesnya akan gagal. Dan saat prosesnya gagal, akan muncul notifikasi bahwa nomor rekening tidak dikenali.
- Tidak bisa menggunakan kartu ATM
Selain tidak bisa menerima kiriman uang baik dari rekening bank lain ataupun melalui teller, rekening tabungan BNI yang sudah berubah statusnya menjadi pasif itu juga sudah tidak bisa anda gunakan kartu ATMnya.
Ketika anda memasukkan kartu ATMnya ke dalam mesin ATM, biasanya akan muncul notifikasi bahwa kartu ATM sudah tidak bisa anda gunakan lagi.
Langkah-Langkah Mengaktifkan Kembali Rekening BNI Secara Online
Lalu bagaimana jika rekening tabungan BNI yang anda miliki sampai berubah statusnya menjadi rekening pasif?
Seperti yang sudah disebutkan, anda tidak perlu bingung dan membuat rekening baru lagi. Anda masih bisa mengaktifkan kembali rekening lama tersebut.
Lalu bagaimana cara mengaktifkan kembali rekening BNI secara online? Berikut ini langkah-langkah untuk mengaktifkan rekening tabungan yang sudah menjadi rekening pasif:
- Pertama, siapkan terlebih dahulu buku tabungan rekening pasif yang ingin anda aktifkan kembali.
- Setelah itu, lakukan panggilan telepon ke nomor 1-500-046.
- Pilih untuk berbicara dengan customer service dari bank BNI.
- Tunggu beberapa saat hingga anda terhubung dengan customer service yang bertugas.
- Berikutnya, utarakan maksud anda untuk mengaktifkan kembali rekening tabungan yang sudah menjadi rekening pasif.
- Selanjutnya, anda akan diminta memberikan data rekening tabungan yang ingin anda aktifkan kembali.
- Berikan data-data rekening tabungan serta jawab pertanyaan dari customer service dengan benar.
Jika anda sudah melakukan semua hal tersebut, maka anda akan diminta untuk mengisi rekening tabungan yang ingin anda aktifkan kembali dengan sejumlah uang.
Untuk besaran uang yang harus anda isikan ke rekening tabungan tersebut biasanya tidak sebesar saldo awal pembuatan rekening baru.
Setelah anda mengisi saldo rekening, maka rekening tabungan BNI yang sudah berubah menjadi pasif tersebut akan kembali aktif.
Beragam Biaya Untuk Mengaktifkan Rekening BNI Pasif
Setelah mengetahui bagaimana cara mengaktifkan kembali rekening BNI secara online, anda juga perlu mengetahui apa saja biaya yang harus anda bayar jika ingin mengaktifkan rekening tabungan yang statusnya sudah menjadi pasif.
Berikut ini adalah beberapa biaya untuk mengaktifkan rekening BNI pasif tersebut:
- Tunggakan biaya admin bulanan
Biaya pertama yang harus anda bayar jika ingin mengaktifkan kembali rekening tabungan yang sudah menjadi pasif adalah biaya admin bulanan.
Untuk biaya admin bulanan ini maksimal adalah 3 kali biaya bulanan. Jadi jika rekening tabungan tidak aktif selama beberapa bulan, maka biaya admin yang harus anda bayar hanya 3 bulan saja.
Lalu berapa biaya adminnya? Untuk besaran biaya admin per bulannya tergantung dari jenis tabungan yang anda miliki.
- Denda saldo minimal
Selain tunggakan biaya admin bulanan, hal berikutnya yang harus anda bayar ketika ingin mengaktifkan kembali rekening BNI yang sudah lama menjadi rekening pasif adalah denda saldo minimal.
Sama halnya seperti biaya admin bulanan, anda hanya perlu membayar denda saldo minimal tersebut sebanyak maksimal 3 kali saja.
Jadi ketika anda mengisi rekening tabungan BNI yang sudah lama tidak aktif dengan sejumlah uang, maka uang itu akan terpotong untuk membayar berbagai hal tersebut.
Bagaimana? Sekarang anda sudah cukup paham bukan mengenai cara mengaktifkan kembali rekening BNI secara online?