Cara Settlement EDC Mandiri Semua Tipe

Beranda / Perbankan / Cara Settlement EDC Mandiri Semua Tipe

Untuk bisa menarik dana dari rekening Mandiri milik konsumen melalui mesin EDC, anda harus melakukan settlement terlebih dahulu. Lalu apakah anda sudah paham bagaimana cara settlement EDC Mandiri?

Jika anda baru saja mendapatkan EDC dari bank Mandiri, kemungkinan besar anda masih belum paham betul bagaimana cara melakukan settlement tersebut.

Namun jangan khawatir, jika anda belum paham cara melakukan settlement di EDC bank Mandiri, anda bisa pelajari bagaimana caranya di dalam artikel ini.

Apa Itu Settlement EDC Mandiri?

Masih belum paham apa maksud dari settlement EDC bank Mandiri itu? Maksud dari settlement itu adalah menyelesaikan transaksi.

Dengan melakukan settlement, anda bisa menarik dana sesuai dengan nominal transaksi dari rekening tabungan atau rekening kredit milik konsumen.

Dan perlu anda ketahui, settlement ini harus anda lakukan secepat mungkin. Itu semua karena bank Mandiri hanya memberlakukan settlement selama 1X24 jam saja.

Jadi jika anda baru melakukan settlement di hari berikutnya, maka transaksi tersebut sudah dianggap tidak sah oleh bank Mandiri.

Langkah-Langkah Melakukan Settlement di EDC Bank Mandiri

Cara Settlement EDC Mandiri

Setelah mengetahui apa maksud dari settlement EDC itu, lalu bagaimana cara settlement EDC Mandiri? Sebenarnya cara untuk menyelesaikan transaksi di EDC bank Mandiri itu tidak sulit. Bahkan bisa dikatakan caranya lebih mudah dari EDC bank lainnya.

Hal tersebut karena cara untuk menyelesaikan transaksi di EDC Mandiri itu semuanya sama. Jadi meskipun tipe EDC yang anda gunakan berbeda-beda, cara untuk settlementnya tetap sama.

Berikut ini langkah-langkah untuk melakukan settlement di EDC bank Mandiri tipe apapun:

  1. Pertama, tekan tombol FN yang ada di mesin EDC.
  2. Berikutnya, cari dan pilih menu Settlement.
  3. Jika sudah memilih menu tersebut, akan muncul peringatan, anda hanya perlu menekan tombol OK
  4. Selanjutnya, anda akan diminta memasukkan password EDC dari bank Mandiri.
  5. Setelah memasukkan password dengan benar, maka anda bisa menuliskan nominal transaksi.
  6. Jika sudah menuliskan nominal transaksi, anda hanya perlu menggesekkan atau memasukkan kartu ATM ataupun kartu kredit milik konsumen ke mesin EDC.
  7. Berikutnya, mintalah konsumen untuk memasukkan PIN kartunya.
  8. Bila PIN kartu sudah konsumen masukkan, anda hanya perlu menekan tombol berwarna Hijau.

Tunggu beberapa saat hingga EDC berhasil mengkonfirmasi transaksi tersebut. Jika transaksinya sudah berhasil, maka EDC akan mencetak struk transaksi.

Untuk menyelesaikan proses transaksi di EDC bank Mandiri tersebut, anda hanya perlu menekan tombol Hijau sekali lagi. Dan setelah itu EDC akan mencetak struk transaksi sekali lagi.

Struk yang pertama bisa anda berikan kepada konsumen sebagai bukti pembayaran. Sedangkan struk yang kedua bisa anda gunakan sebagai bukti di pembukuan anda.

Bagaimana Cara Mendapatkan Password EDC?

Saat akan melakukan settlement, anda memang harus memasukkan password terlebih dahulu. Masalahnya, pasti banyak dari anda yang belum paham bagaimana cara mendapatkan password EDC bank Mandiri tersebut.

Jika anda tidak mengetahui apa passwordnya, maka anda sudah pasti tidak bisa melakukan penyelesaian transaksi di EDC Mandiri.

Untuk anda yang belum paham bagaimana cara mendapatkan password EDC Mandiri, maka anda bisa menghubungi customer service dari bank Mandiri.

Biasanya password EDC bank Mandiri itu akan anda dapatkan sekaligus saat pertama kali mengajukan penggunaan mesin EDC. Jadi jika anda belum mendapatkannya, maka anda bisa memintanya dari customer service bank Mandiri.

Kenapa Transaksi EDC Selalu Gagal?

Setelah mengetahui bagaimana cara menyelesaikan transaksi di EDC Mandiri, terkadang anda juga akan mengalami masalah saat akan melakukan settlement.

Lalu apa saja yang bisa menjadi penyebab kenapa transaksi di EDC Mandiri selalu gagal? Berikut ini adalah beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab transaksi di EDC Mandiri sering gagal:

  • Gangguan jaringan

Faktor pertama yang paling sering menjadi penyebab settlement di EDC itu gagal adalah karena adanya gangguan jaringan.

Ketika jaringan yang digunakan di mesin EDC itu gangguan, maka sudah pasti transaksi yang anda lakukan di EDC tersebut tidak akan bisa diproses.

Oleh sebab itu, sebelum melakukan transaksi dengan EDC, ada baiknya cek terlebih dahulu bagaimana kondisi jaringannya.

  • Sistem EDC stuck

Selain adanya gangguan pada jaringan di mesin EDC, terkadang settlement gagal anda lakukan karena sistem di mesin EDC stuck.

Ketika mesin EDC stuck, maka biasanya anda tidak bisa mengakses menu apapun. Jika hal ini terjadi, anda bisa coba restart terlebih dahulu mesin EDCnya.

Setelah anda restart, biasanya EDC akan kembali normal. Namun jika EDC tetap stuck setelah anda restart, maka kemungkinan besar EDC yang anda miliki mengalami kerusakan.

  • Saldo atau limit kartu tidak mencukupi

Jika semua hal yang berhubungan dengan EDC Mandiri yang anda miliki tidak bermasalah namun settlementnya selalu gagal, maka kemungkinan besar hal tersebut karena saldo atau limit kartunya sudah tidak mencukupi.

Bila hal ini memang yang menjadi penyebabnya, maka anda bisa minta konsumen untuk menggunakan kartu yang lain.

Selain 3 hal tersebut, masih ada satu lagi faktor yang cukup sering membuat settlement EDC itu gagal. Hal tersebut adalah karena kertas thermal yang ada di dalam mesin EDC sudah habis.

Ketika kertas thermalnya habis, biasanya EDC bank Mandiri akan berhenti berfungsi dan seperti mengalami malfungsi. Oleh sebab itu, anda bisa coba cek di bagian kertas thermalnya.

Jadi seperti itu saja sebenarnya cara settlement EDC Mandiri. Bagaimana? Tidak sulit bukan sebenarnya?