Motor listrik mulai dipasarkan di Indonesia. Sudah ada banyak sekali merek motor listrik yang bisa anda beli di pasaran. Berbicara mengenai motor listrik, sudah taukah anda mengenai apa saja komponen motor listrik dan fungsinya?
Komponen yang ada di dalam motor listrik itu berbeda jauh dari komponen yang terdapat di dalam motor berbahan bakar minyak. Oleh sebab itu, sebelum anda membeli motor listrik, ada baiknya anda ketahui terlebih dahulu apa saja komponen dan fungsinya.
Jika anda ingin mengetahui apa saja nama komponen di motor listrik beserta dengan fungsinya, anda bisa pelajari hal tersebut di dalam artikel ini.
Apa Perbedaan Motor Listrik Dengan Motor Biasa?
Seperti yang sudah disebutkan, ada banyak sekali perbedaan antara motor listrik dengan motor biasa. Sayangnya, masih banyak orang yang belum paham bahwa kedua motor tersebut berbeda.
Lalu apa saja yang membedakan antara motor listrik dengan motor biasa? Berikut ini adalah beberapa hal yang paling membedakan kedua jenis motor tersebut:
- Bahan bakar
Yang pertama membedakan antara motor listrik dengan motor biasa ada di bagian bahan bakarnya. Jika anda mengendarai motor biasa, maka bahan bakar yang anda butuhkan adalah bensin.
Sedangkan jika anda mengendarai motor listrik, maka bahan bakar yang anda butuhkan adalah listrik. Listrik tersebut akan anda dapatkan dari pengisian baterai.
- Mekanisme motor
Selain berbeda dari bahan bakarnya, hal berikutnya yang juga membedakan antara motor listrik dengan motor biasa adalah di mekanismenya.
Saat anda mengendarai motor biasa, maka di dalam mesin terdapat mekanisme pemadatan bahan bakar dan pengapian. Sedangkan jika anda mengendarai motor listrik, mekanismenya hanyalah putaran dari dinamo saja.
- Perawatan
Hal berikutnya yang juga membedakan antara motor listrik dengan motor biasa adalah di perawatannya. Jika anda mengendarai motor biasa, maka anda harus rutin melakukan perawatan.
Minimal anda harus rutin melakukan service pada injeksi atau karburator. Selain itu, anda juga harus rutin melakukan penggantian oli mesin.
Sedangkan jika anda menggunakan motor listrik, perawatannya hanyalah pada baterai saja. Anda harus memastikan baterai tetap terisi ketika tidak anda gunakan.
- Performa motor
Selain perawatan dan juga mekanismenya, yang membedakan antara motor listrik dengan motor biasa adalah di performanya.
Banyak orang memang menganggap motor listrik tidak memiliki performa sebaik motor biasa. Namun hal tersebut karena mereka belum pernah mencoba mengendarai motor listrik.
Jika anda bandingkan dengan motor biasa, sebenarnya torsi dari motor listrik jauh lebih besar. Oleh sebab itu, motor listrik paling nyaman jika anda gunakan untuk stop and go.
Berbagai Macam Komponen Penting di Motor Listrik Beserta Fungsinya
Setelah mengetahui apa yang membedakan antara motor listrik dengan motor biasa, pastinya anda mulai penasaran juga bukan dengan berbagai macam komponen motor listrik dan fungsinya?
Jika berbicara mengenai komponen, motor listrik tidak begitu banyak jumlah komponennya. Namun meskipun jumlahnya sedikit, masing-masing komponennya memegang peranan yang sangat penting. Berikut ini adalah nama komponen motor listrik dan fungsinya:
1. Baterai
Komponen pertama yang menjadi komponen utama di dalam motor listrik adalah baterai. Fungsi dari baterai ini adalah sebagai sumber daya dari motor listrik.
Jadi jika anda bandingkan dengan motor biasa, fungsi baterai di dalam motor listrik itu sama seperti bensin. Tanpa adanya baterai, motor listrik tidak akan bisa anda kendarai.
Jika berbicara mengenai baterai, kapasitas baterai motor listrik itu sangat besar. Hal tersebut agar motor listrik bisa anda gunakan untuk menempuh jarak yang cukup jauh dalam satu kali pengisian daya baterai.
2. Controller
Selain baterai, komponen berikutnya yang juga masuk ke dalam kategori komponen inti di dalam motor listrik adalah controller.
Apa itu controller? Seperti namanya, fungsi dari controller ini adalah sebagai pengontrol semua komponen yang ada di dalam motor listrik.
Jadi nantinya, kecepatan motor listrik bisa anda atur menggunakan controller ini. Selain itu, semua sistem di dalam motor listrik juga bisa anda atur dari komponen ini.
Jika anda bandingkan dengan motor biasa, controller ini fungsinya sama seperti ECU ataupun CDI. Tanpa adanya komponen ini, maka motor listrik juga tidak akan bisa anda kendarai.
3. Motor dinamo
Setelah controller, ada juga komponen yang bernama motor dinamo. Komponen ini bisa dikatakan sebagai penggerak di motor listrik.
Jadi fungsi dari motor dinamo ini adalah menggerakkan ban belakang. Komponen ini bisa berfungsi ketika mendapatkan aliran listrik dari baterai. Dan kecepatan putaran motor dinamo ini bisa anda kontrol melalui komponen yang bernama controller.
Bila anda melihat pada motor biasa, motor dinamo ini sama seperti mesin di motor biasa.
4. Drive pulley
Komponen yang terakhir di dalam motor listrik adalah drive pulley. Fungsi dari komponen ini adalah menjadi penyalur energi gerak dari motor dinamo ke roda belakang.
Drive pulley ini sebenarnya sangat mirip dengan V-belt yang bisa anda temukan di motor matic. Dan komponen inilah yang paling butuh perawatan. Karena jika sampai rusak, maka motor listrik juga tidak akan bisa anda kendarai.
Apa Saja Perawatan yang Dibutuhkan Motor Listrik?
Setelah mengetahui apa saja nama komponen motor listrik dan fungsinya, mungkin ada beberapa dari anda yang bertanya-tanya mengenai apa saja perawatan yang motor listrik butuhkan.
Hal tersebut karena jika anda melihat dari komponennya, mayoritas komponen di motor listrik itu memang tergolong low maintenance atau tidak butuh perawatan rutin.
Jika anda memang memiliki motor listrik, maka anda harus melakukan beberapa perawatan berikut ini:
- Voltase baterai
Untuk memastikan motor listrik bisa terus anda kendarai, maka perawatan pertama yang harus rutin anda lakukan adalah cek voltase baterai. Pastikan voltase baterai motor listrik masih dalam batas aman.
Jika memang ada notifikasi kerusakan pada cell baterai, ada baiknya segera service atau ganti dengan baterai yang baru. Dan pastikan untuk menggunakan baterai original agar terjamin keawetan dan keamanannya.
- Kondisi drive pulley
Selain baterai, perawatan yang harus anda lakukan jika memiliki motor listrik adalah di komponen drive pulley. Anda harus rutin cek kondisi drive pulley.
Jika anda menemukan retakan pada drive pulley, maka sebaiknya segera ganti dengan yang baru. Kenapa? Karena drive pulley yang mulai retak biasanya tidak akan kuat menahan torsi dari motor dinamo.
- Error di controller
Perawatan berikutnya yang perlu anda lakukan jika memiliki motor listrik adalah cek error di controller. Setelah anda kendarai beberapa lama, biasanya akan muncul beberapa error di controller.
Hal tersebut bisa anda hilangkan dengan membawanya ke bengkel resmi. Dengan menghilangkan error pada controller, maka performa motor listrik bisa anda kembalikan seperti semula lagi.
Jadi sekarang anda sudah cukup paham bukan dengan nama komponen motor listrik dan fungsinya? Kalau anda sendiri, kira-kira kapan anda akan mulai beralih dari motor biasa ke motor listrik?