Jika berbicara soal reksadana pendapatan tetap, ada banyak sekali perusahaan pengelola aset yang menawarkan produk investasi reksadana jenis tersebut. Namun sayangnya, tidak semua termasuk dalam daftar penyedia reksadana pendapatan tetap terbaik.
Dari sekian banyak perusahaan pengelola aset yang menawarkan produk reksadana jenis tersebut, hanya ada sedikit saja yang benar-benar bisa memberikan keuntungan maksimal bagi para investornya.
Oleh sebab itu, jika anda berencana untuk berinvestasi di reksadana jenis tersebut, pastikan anda memilih penyedia reksadana pendapatan tetap terbaik. Lalu apa saja rekomendasi perusahaan pengelola aset terbaik tersebut?
Bagi anda yang ingin mengetahui apa saja rekomendasi penyedia reksadana jenis tersebut yang terbaik, anda bisa baca rekomendasinya di dalam artikel ini.
Apa Itu Reksadana Pendapatan Tetap?
Sebelum membahas lebih lengkap mengenai beragam rekomendasi penyedia reksadana pendapatan tetap terbaik, mungkin sebagian dari anda masih belum paham mengenai apa itu reksadana jenis tersebut.
Reksadana pendapatan tetap ini adalah salah satu jenis investasi reksadana yang umum ditawarkan di Indonesia.
Dana yang masuk dalam reksadana jenis tersebut ini sebagian besar akan masuk dalam investasi surat hutang atau obligasi. Sedangkan sisa dananya akan masuk dalam investasi pasar uang.
Dengan melihat alokasi dana investasinya, maka dapat dipastikan jika reksadana jenis tersebut bisa memberikan keuntungan yang lebih besar dari reksadana pasar uang.
Namun demikian, investasi ini juga memiliki risiko yang sedikit lebih tinggi jika anda bandingkan dengan risiko reksadana pasar uang.
Postingan Terkait
- Apa Itu Reksadana
- Perbedaan Reksadana dan Saham
- Reksadana Pasar Uang Terbaik
- Apa Itu Reksadana Saham
- Cara Kerja Reksadana
- Macam-Macam Reksadana
- Apakah Reksadana Halal
- Cara Investasi Reksadana Untuk Pemula
- Cara Beli Reksadana
Apa Keuntungan Berinvestasi di Reksadana Pendapatan Tetap?
Setelah mengetahui apa itu investasi pendapatan tetap, lalu apa saja keuntungan berinvestasi di produk tersebut?
Berikut ini merupakan beberapa keuntungan yang bisa anda dapatkan dengan berinvestasi di jenis tersebut:
1. Risikonya cukup rendah
Keuntungan pertama memilih berinvestasi di produk pendapatan tetap adalah risiko yang harus anda tanggung cukup rendah.
Hal tersebut karena memang alokasi dana di reksadana jenis ini lebih banyak pada surat utang yang jatuh temponya kurang dari satu tahun. Karena jatuh temponya sudah cukup dekat, maka potensi dana macetnya makin minim.
Selain itu, sebagian dana juga masuk dalam alokasi pasar uang yang notabene jauh lebih kecil lagi risikonya dari surat hutang.
2. Nilai profit lebih banyak dari reksadana pasar uang
Karena sudah ada diversifikasi investasi yang lebih banyak, maka sudah pasti profit yang bisa anda dapatkan dari investasi jenis pendapatan tetap ini lebih banyak dari produk investasi pasar uang.
Namun menariknya, risiko yang harus anda tanggung sebenarnya tidak berbeda jauh dari reksadana pasar uang.
Tips Memilih Reksadana Pendapatan Tetap Terbaik
Jika anda tertarik untuk berinvestasi di produk jenis ini namun masih bingung menentukan mana penyedia reksadana yang terbaik, maka anda bisa gunakan beberapa tips berikut ini untuk memilihnya:
1. Perhatikan peningkatan AUM
Hal pertama yang bisa anda gunakan untuk menentukan mana penyedia reksadana terbaik salah satunya adalah AUM.
AUM adalah singkatan dari Asset Under Management. Atau lebih mudahnya adalah banyaknya dana kelola sebuah perusahaan pengelola aset. Pastikan untuk mencari perusahaan pengelola aset yang grafik AUM nya terus meningkat.
Kenapa? Karena peningkatan grafik AUM tersebut menjadi satu indikasi bahwa banyak investor yang mempercayakan modalnya di perusahaan pengelola aset tersebut.
2. Cari yang bisa memberikan ROI terbesar
Bukan hanya AUM saja, andapun perlu memperhatikan ROI yang bisa diberikan oleh perusahaan pengelola aset.
Karena produk investasi jenis pendapatan tetap itu tidak begitu besar ROInya, maka pastikan anda mencari perusahaan yang bisa memberikan ROI paling maksimal.
Pada umumnya, perusahaan pengelola aset reksadana yang bisa memberikan ROI paling maksimal itu memiliki manager investasi yang cukup handal dalam mengelola modal dari investor.
3. Perhatikan juga peningkatan NAV
Untuk mencari penyedia reksadana yang terbaik, anda juga perlu memperhatikan variabel NAV.
NAV sendiri adalah singkatan dari Net Asset Value. Yang dimaksud dengan NAV sendiri adalah nilai aset yang dimiliki sebuah perusahaan pengelola reksadana setelah membayar kewajibannya pada investor.
Sebuah perusahaan pengelola aset makin bagus jika memiliki NAV yang terus meningkat. Itu artinya, perusahaan tersebut dalam kondisi yang bertumbuh.
Rekomendasi Reksadana Pendapatan Tetap Terbaik
Untuk mempermudah anda yang tertarik berinvestasi dalam produk pendapatan tetap, maka anda bisa memilih beberapa penyedia reksadana yang sudah terbukti terbaik berikut ini:
1. Sucorinvest Stable Fund
Jika berbicara soal reksadana jenis pendapatan tetap, sudah pasti Sucorinvest Stable Fund menjadi yang pertama.
Kenapa? Karena perusahaan pengelola aset satu ini berhasil membukukan AUM sebesar 8,7 Triliun Rupiah pada bulan Januari 2022 lalu. Selain itu, Sucorinvest Stable Fund ini juga mampu memberikan profit sebesar 8,53% per tahun.
Sucorinvest Stable Fund ini menggunakan HSBC sebagai bank kustodiannya. Untuk bisa berinvestasi di Sucorinvest Stable Fund ini, dana minimal yang anda butuhkan adalah sebesar Rp 100.000 saja.
2. Prospera Obligasi
Selain Sucorinvest Stable Fund, anda yang mencari reksadana jenis pendapatan tetap juga bisa memilih berinvestasi di Prospera Obligasi.
Meskipun belum memiliki AUM sebesar Sucorinvest Stable Fund, setidaknya AUM Prospera Obligasi ini terus meningkat beberapa tahun ini. Saat ini, total dana kelola Prospera Obligasi ini adalah sebesar 56 Milyar Rupiah.
Untuk masalah ROI, Prospera Obligasi saat ini menorehkan ROI sebesar 8,15% per tahun.
Prospera Obligasi ini menggunakan Bank CIMB Niaga sebagai bank kustodiannya. Jika anda ingin berinvestasi di Prospera Obligasi ini, maka modal minimal yang anda butuhkan adalah sebesar Rp 250.000.
Postingan Terkait
- Deposito VS Reksadana
- Investasi Reksadana BCA
- Keuntungan Investasi Reksadana
- Reksadana Campuran Terbaik
- Reksadana VS Deposito
- Belajar Investasi Reksadana
- Keuntungan Reksadana Pasar Uang
- Reksadana Pasar Uang Syariah
- Bank Penjual Reksadana Terbaik
- Cara Daftar Reksadana
Jadi bagaimana? Sekarang sudah paham bukan tentang bagaimana cara memilih reksadana pendapatan tetap terbaik itu? Dari 2 rekomendasi yang sudah disebutkan, adakah yang menarik minat anda untuk berinvestasi reksadana pendapatan tetap?